Selasa, 27 September 2011

INSPIRASI DARI DUNIA OLAHRAGA

1. JULIE MOSS

Setelah berenang sepanjang 2,4 mil, bersepeda 112 mil dan lari marathon 26,2 mil ; Julie Moss berhasil membuktikan keteguhan hatinya. Mahasiswi asal Hawaii yang saat itu berusia 23 tahun, menjalankan triathlon pertamanya sebagai bahan penelitiannya tentang fisiologi. Setelah mempimpin 2 mil sebelum garis akhir Julie mengalami dehidrasi yang hebat dan tubuhnya menjadi lemah. Ia akhirnya merangkak hingga garis akhir dan berhasil menyelesaikan test tersebut.

http://www.youtube.com/watch?v=VbWsQMabczM

2. Derek Redmond

Dalam Olimpiade Barcelona tahun 1992, pelari asal Inggris, Derek Redmon sempat mengalami cedera otor sebelum memulai pertandingan, akibat cedera tersebut ia jatuh 250 meter sebelum garis akhir. Walaupun cedera, ia tetap bersikeras menyelesaikan pertandingan tersebut, dengan dibantu ayahnya, ia berhasil menyelesaikan pertandingan tersebut walaupun didiskualifikasi. Usahanya tidak sia-sia, 65.000 orang yang menyaksikan kegigihannya segera bertepuk tangan saat ia mencapai garis akhir.

http://www.youtube.com/watch?v=HFKpZnok10s




3. Azizulhasni Awang

Pembalap asal Malaysia, Azizulhasni Awang tengah berada dalam putaran terakhir Final Keirin dalam Pertandingan Dunia Track ketika ia mengalami kecelakaan beserta empat pembalap lainnya. Pembalap berusia 23 tahun ini segera bangkit dan mengayuh sepedanya hingga berhasil memjadi juara tiga dalam pertandingan tersebut dengan pinus berukuran 9 inci yang tertancap di betisnya. Begitu tiba di garis finish, ia langsung pingsan sebelum sempat berpindah keluar lapangan.

http://www.youtube.com/watch?v=JBrRj3bW9Gw

4. Tim seluncur Jamaika dalam Olimpiade Musim Dingin 1988

Ketika mendengar Jamaika turut dalam Olimpiade Musim Dingin, semua orang menertawai keputusan negara tropis tersebut. Hal ini terbukti dari penampilan mereka yang sangat amatir dan tidak berhasil menyelesaikan pertandingan karena tabrakan ketera seluncur yang mereka alami. Namun, mereka disambut dengan tepuk tangan meriah dari para penonton ketika tim tersebut akhirnya mencapai garis akhir dengan membopong kereta seluncur mereka.






5. Chris Paul

Lima hari sebelum pertandingan basket dimulai, dan sehari setelah bergabung dengan klub Wake Forest, Chris Paul menerima kabar bahwa kakeknya terbunuh dalam sebuah perampokan. Dengan mental yang terguncang akibat kedekata

nnya dengan kakeknya, Ia memutuskan untuk menghormati kakeknya dengan berhasil mencetak 61 poin bagi timnya. Saat ia mendapatkan lemparan bebas setelah mencetak poinnya yang ke-61, ia hanya melemparkan bola dengan sembarangan dan berjalan keluar lapangan menemui ayahnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar